-->

Selasa, 28 Agustus 2012

Terpesona Megahnya Jembatan Suramadu

author photo

Surabaya - Selain sebagai penghubung antara Surabaya dan Madura, Jembatan Suramadu juga menjadi daya tarik bagi wisatawan. Jembatan ini terlihat megah nan menawan. Pemandangan Selat Madura yang cantik pun terlihat sepanjang perjalanan.



Jembatan ini dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 10 Juni 2009, dengan nama resmi Jembatan Nasional Suramadu. Panjangnya sekitar 5.438 meter dengan lebar kurang lebih 30 meter.

Pekan lalu, detikTravel berkesempatan untuk melintasi jembatan ini. Bagaikan berada di luar negeri, itulah kesan pertama yang akan didapat ketika memasuki area jembatan.



Untuk bisa melintasi Suramadu, Anda harus terlebih dahulu membayar uang sebesar Rp 30.000 untuk mobil dan Rp 3.000 untuk sepeda motor. Jalur antara keduanya dipisahkan dengan pagar setinggi sekitar 1 meter.

Setelah membayar, Anda bisa langsung menyusuri jembatan yang megah ini. Tiang-tiang penyangga terlihat sangat kokoh menopang beban tiap kendaraan yang lewat sekaligus memperkaya pemandangan. Jangan injak pedal gas dalam-dalam agar bisa puas menikmati suasana yang syahdu ini.



Di sekeliling jembatan, pemandangan Selat Madura terlihat sangat cantik. Kilauan cahaya matahari di atas laut yang biru begitu menggoda. Ada juga kapal-kapal yang menyeberangi lautan tersebut. Jika Anda datang pada sore hari, dari kejauhan akan terlihat sunset yang memancarkan cahaya kuning keemasannya.

Tepat di tengah jembatan, terdapat dua tiang besar yang menyangga jembatan. Kokoh dan elegan, itulah kesan yang dapat terlihat. Sayangnya, Anda tidak diperkenankan untuk berhenti di sepanjang jembatan, mengingat ini adalah jalan bebas hambatan atau jalan tol. Satu-satunya cara untuk menikmati pemandangan di atas jembatan adalah dengan memperlambat laju kendaraan.



Waktu paling asyik untuk menikmati pemandangan adalah pada malam hari. Setiap tiang penyangga di jembatan dihiasi dengan lampu berwarna-warni. Berlatar gelapnya malam, permainan cahaya jembatan terlihat sangat menawan.

Puas dengan pemandangan dari atas jembatan, Anda bisa langsung menuju sentra oleh-oleh yang berada tidak jauh dari pintu keluar Suramadu di Bangkalan, Madura. Di sini berjejer toko suvenir khas pulau di timur Jawa ini. Puluhan toko menjajakan berbagai macam pernak-pernik dan panganan khas Madura.



Salah satu pernak-pernik yang dijual adalah sabit dan pecut berukuran kecil. "Pernak-pernik seperti ini paling favorit dicari pengunjung," ungkap salah seorang pramuniaga toko, Sugeng saat bincang singkat dengan detikTravel, Kamis (23/8/2012).

Selain itu ada juga panganan khas Madura, yaitu rujak cingur. "Untuk satu porsinya, rujak dihargai Rp 10 ribu. Jika ditambah dengan cingur, harganya lebih mahal Rp 5 ribu," jelas pedagang lainnya, Maya kepada detikTravel di sentra oleh-oleh pintu masuk Suramadu.

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post