Bencana alam memang tak pernah bisa diduga kapan datang dan menyerang. Mulai dari angin tornado, banjir, gunung meletus, gempa bumi hingga tsunami, semuanya bisa datang kapan saja dan dengan sekejap meluluhlantakkan bangunan kokoh, pepohonan dan gedung-gedung yang terlihat kekar sekalipun.
Beberapa tahun terakhir ini, tak sedikit bencana alam yang kemudian menghancurkan alam. Tak pandang bulu itu adalah negara berkembang atau negara maju, nyaris semua wilayah di bumi pernah merasakannya.
Masih ingat gempa-gempa besar yang tak hanya menghancurkan gedung tetapi juga banyak hati manusia di muka bumi? Tercatat ada 10 gempa besar , seperti dilansir ClickTop10 yang terjadi sejak tahun 1900 dan telah banyak korban materi serta korban jiwa yang lenyap seketika disapu gempa mengerikan.
1. Gempa Assam, Tibet
Gempa yang sempat menyapu Assam, Tibet ini besarnya 8,6 SR. Memakan korban jiwa sekitar 1500 pada 15 Agustus 1950 silam.
Titik-titik gempa menghajar daerah Yunnan, China, Calcutta serta India. Tak sedikit daerah yang bergeser dan sungai yang berhenti mengalir karenanya. Kemudian gempa ini menciptakan bencana lain seperti banjir besar dan menghancurkan desa-desa serta melenyapkan jiwa.
2. Gempa Sumatera Utara, Indonesia
28 Maret 2005, Indonesia berduka dengan gempa 8,6 SR yang menyerang. Gempa ini merupakan bencana susulan setelah tahun 2004 Aceh diserang tsunami besar.
Ada sekitar 1300 orang yang meninggal karenanya. Berlangsung sekitar dua menit, gempa ini sempat menciptakan kepanikan dan ketakutan akan tsunami. Dan benar, tsunami sempat terbentuk, namun tidak terlalu besar dan tidak menciptakan kerusakan yang teramat parah.
3. Gempa Pulau Tikus, Alaska
Tahun 1965, gempa sebesar 8,7 SR menyerang Alaska. Menciptakan tsunami setinggi 10 meter dan menyebar mengarah ke Jepang. Dua bulan kemudian, gempa vulkanik yang merupakan gempa susulan datang lagi. Menimbulkan tsunami kecil dan kerusakan yang tidak terlalu parah.
Untungnya, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan meninggal dalam gempa besar ini.
4. Gempa Ekuador, Kolombia
31 Januari 1906, sebuah gempa besar berukuran 8,8 SR menyerang lepas pantai Ekuador dan Kolombia. Gempa ini kemudian menciptakan tsunami besar yang membunuh kurang lebih 1500 jiwa.
Tsunaminya bahkan mencapai San Fransisco dan Jepang. Dan meninggalkan duka kelam di hati mereka yang menyaksikan kehancuran serta kehilangan sanak keluarga.
5. Gempa Lepas pantai Maule, Chili
Sebulan setelah Haiti diguncang gempa 7 SR dan menewaskan lebih dari 200 ribu orang, Chili kembali diguncang gempa 8,8 SR.
Korban jiwa terhitung ada sekitar 500 orang yang meninggal, 800 ribu orang harus diungsikan, dan lebih dari 1,8 jiwa mengalami kerugian karena gempa dan tsunami yang berpadu menyerang area tempat tinggal mereka.
Tsunami kemudian terdeteksi mengancam 53 negara dan kerusakan besar-besaran ini mencapai milyaran dollar.
6. Gempa Semenanjung Kamchatka, Rusia
Gempa 9 SR pertama di dunia tercatat pada tahun 1952, di semenanjung Kamchatka, Rusia. Tidak ada laporan kematian pada saat itu, sekalipun dilaporkan tsunami setinggi 13 meter sempat mencapai Crescent City, California.
Pun demikian, dilaporkan kerugian materi besar dialami oleh Hawaii karena kerusakan parah yang dialami oleh mereka.
7. Gempa Pantai Timur Pulau Honshu, Jepang
Gempa terbesar yang pernah menyerang Jepang terjadi pada 11 Maret 2011. Gempa 9,0 SR ini diperkirakan mengguncang Jepang selama 6 menit. Tsunami menelan 29 ribu korban jiwa, merusak Fukushima dan menyebabkan reaktor nuklirnya meledak.
Ada lebih dari 50 titik yang mengalami kerusakan parah akibat gempa tersebut.
8. Gempa Lepas Pantai Sumatera Utara, Indonesia
Salah satu gempa terbesar ketiga di dunia tercatat terjadi di Aceh. Gempa 9,1 SR ini menelan sekitar 227 ribu korban jiwa, 1,7 juta orang yang harus mengungsi, dan 14 titik tsunami menyerang negara-negara di Asia Selatan hingga ke Afrika Timur.
Tsunami ini tak hanya merusak berbagai fasilitas tetapi juga meluluhlantakkan banyak lokasi.
Gempa yang terjadi 26 Desember 2004 itu hingga kini masih menyisakan kesedihan dan trauma bagi masyarakat di Aceh.
9. Gempa Prince William, Alaska
Sebuah daerah disebut Prince William di Alaska sempat diserang gempa sebesar 9,2 SR di tahun 1964. Gempa yang berlangsung selama 3 menit itu menelan 128 korban jiwa, dan menciptakan kerusakan di mana-mana.
Banyak tanah longsor, kekacauan jalur komunikasi, pipa gas yang pecah, listrik yang padam, dan tsunaminya menyebabkan kerusakan sepanjang daerah Hawaii.
10. Gempa Valdivia, Chili
Gempa yang tercatat terbesar di dunia adalah gempa di Chili, yang terjadi pada tahun 1960. Gempa sebesar 9,5 SR ini menelan 1,665 korban jiwa. Ribuan orang terluka dan jutaan orang kehilangan tempat tinggal.
Tsunami yang tercipta sebagai dampak gempa menelan 61 korban jiwa di Hawaii, dan 32 orang di Filipina.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon