setelah merancang dan merakit kendaraan yang unik dan futuristik, 10 tim mahasiswa Indonesia akan
mengikuti ajang Shell Eco-marathon (SEM) di Sirkuit Sepang, Malaysia, 6-9 Juli 2011 mendatang.
Mereka adalah mahasiswa dari UI dengan kendaraan Nakoela dan Sadewa, UGM (Semar Protopite dan Semar Urban), ITS (Sapu Angin 3,4,5), ITB (Cikal, Rakata) dan Politeknik Pontianak dengan Khatulistiwa Line-nya.
Kendaraan yang unik dan futuristik ini mereka buat sendiri akan bertarung dengan ratusan tim lainnya yang berasal dari benua Asia, Amerika dan Eropa. Peluncuran ke-10 kendaraan dilakukan Wapres Boediono di Senayan, Jakarta, Sabtu (14/5/2011) siang.
"Setiap tim menampilkan berbagai inovasi dengan satu tujuan merentas batas efisiensi bahan bakar yakni menempuh jarak terjauh dengan bahan bakar seminimal mungkin," ungkap Country Chairman dan Presdir Shell Indonesia.
Tim dari Indonesia berani mengklaim kendaraan yang diproduksinya diklaim sangat irit bahan bakar yakni 200 hingga 1500 kilometer per liter bahan bakar.
Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh mengatakan, ajang ini menunjukkan kemampuan mahasiswa Indonesia dalam teknologi otomotif dan mempersiapkan SDM yang mumpuni untuk menguasai teknologi otomotif.
Menteri ESDM, Darwin Zahedy Saleh mengatakan, kesertaan ini menunjukkan kepedulian generasi muda terhadap koservasi energi dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon