Keren! Perahu Naik ke Jembatan di Tiga Tempat Ini

Jika biasanya jembatan dipakai kendaraan darat untuk menyeberangi sungai atau lembah, tapi kali ini malah kapal dan kano yang menggunakannya. Dengan arsitektur yang menawan, ini dia 3 jembatan air paling keren di dunia!

Bukan hanya mobil, sepeda motor, bus, atau kendaraan lain yang bisa melintas di atas jembatan. Kapal juga bisa memakai jembatan air atau aqueduct untuk melintas di atas sungai lain.

Di dunia ini ada beberapa jembatan air yang digunakan sebagai alat penyeberangan kapal. Tidak hanya berfungsi sebagai alat penyeberangan kapal, 3 jembatan air ini adalah yang paling keren di dunia dan menarik wisatawan.

1. Magdeburg Water Bridge

Jembatan air paling terkenal di dunia ini berada di Magdeburg, negara bagian Saxony-Anhalt, Jerman. Dibuka pada bulan Oktober 2003 lalu, jembatan air ini menghubungkan Kanal Elbe-Havel ke Kanal Mittellandkanal serta menyeberangi Sungai Elbe. Panjangnya 918 meter membuat Magdeburg Water Bridge dikenal juga sebagai jembatan air terpanjang di dunia.

Sebelumnya, Kanal Elbe-Havel ke Kanal Mittellandkanal belum tersambung. Kanal tersebut merupakan jalur bagi kapal-kapal wisata. Sebelum Magdeburg Water Bridge dibuat, kapal-kapal tersebut harus memutar sejauh 12 km dari Kanal Elbe-Havel ke Kanal Mittellandkanal atau sebaliknya.

Hal tersebut dikarenakan posisi Sungai Elbe yang lebih rendah, sehingga sangat tidak mungkin jika persimpangan tersebut digabung begitu saja. Selain itu, Sungai Elbe juga punya lalu lintas air yang cukup padat dengan kapal-kapal kargonya. Maka dibuatlah Magdeburg Water Bridge.

Jembatan air ini punya lebar keseluruhan 34 meter dengan kedalaman air rata-rata hingga 4,5 meter. Setiap harinya, jembatan ini selalu dilewati oleh banyak sekali kapal-kapal, baik yang bertujuan untuk berwisata maupun dengan tujuan lainnya. Di sisi kanan dan kiri jembatan terdapat jalur pedestrian yang masing-masing memiliki lebar sekitar 4 meter.

Pada sore hari atau akhir pekan, jalur pejalan kaki tersebut selalu ramai dikunjungi banyak wisatawan. Jelas saja, selain ingin merasakan menyeberang di atas jembatan yang unik, pemandangan dari sini juga sangat indah. Lalu lintas Sungai Elbe terlihat dari atas seakan tak ada hentinya dilalui oleh kapal-kapal. Lepaskan pandangan agak jauh, padang rumput yang hijau benar-benar membuat mata terasa segar.

2. Pontcysyllte Aqueduct

Jika Jerman punya jembatan air terpanjang di dunia, Inggris seakan tidak mau kalah. Berlokasi di Wrexham County Borough, ada Pontcysyllte Aqueduct yang cukup tua. Umurnya lebih dari 200 tahun, jembatan tua ini dibangun sejak tahun 1795 hingga tahun 1805. 

Saat itu, jembatan ini digunakan sebagai jalur industri tambang batu bara dari Kanal Ellesmere. Oleh karena kanal tersebut tidak bisa disatukan dengan Sungai Dee yang lebih rendah, maka Pontcysyllte Aqueduct dibangun. Sebelum Magdeburg Water Bridge dibangun, Pontcysyllte Aqueduct adalah jembatan air terpanjang di dunia dengan panjang 307 meter.

Jembatan air ini juga tergolong sempit dengan lebar hanya 3,5 meter yang terbagi dua dengan jalur pendestrian. Walaupun begitu, Pontcysyllte Aqueduct punya peran yang sangat penting. Jembatan ini telah membantu perkembangan industri batu bara, logam, dan batuan kapur menjadi sangat pesat di Inggris.

Saat ini, Pontcysyllte Aqueduct tidak lagi digunakan sebagai lalu lintas pertambangan, tapi sudah menjadi jalur wisata. Sejak tahun 1954, jembatan air ini diambil alih oleh British Waterways. Di sini, Anda bisa berkano atau mengarunginya dengan perahu kecil. Jika sekadar ingin menikmati pemandangan, ada jalur pedestrian yang bisa Anda gunakan sebagai spot menikmati pemandangan kaki Gunung Welsh.

3. Barton Swing Aqueduct

Masih berada di Inggris, kali ini ada Barton Swing Aqueduct. Jembatan air ini menghubungkan Kanal Bridgewater dan menyeberangi Kanal Manchester Ship di Manchester, Inggris. Panjangnya hanya 100 meter dengan lebar sekitar 9 meter. Sekilas tidak ada yang menarik jika dibandingkan dengan 2 jembatan air sebelumnya.

Ets, tapi tunggu dulu sampai ada sebuah kapal yang cukup besar melintas di bawahnya. "Krek!" Jembatan akan bergerak dan berputar untuk memberikan jalan kepada kapal yang akan lewat di bawahnya. Ya, jembatan ini ternyata bisa diputar hingga sudut 90 derajat. Mungkin itulah alasan kenapa jembatan air ini dinamakan Barton Swing Aqueduct.

Kerennya lagi, air yang ada di atas jembatan tidak akan tumpah. Jembatan ini mampu mempertahankan air sekitar 800 ton selama memutar. Perancangnya adalah Sir Edward Leader Williams dan dibangun oleh Andrew Handyside. Sejak tahun 1894, jembatan air ini sudah dibuka untuk lalu lintas air di atasnya.

Oleh karena uniknya jembatan, banyak orang yang datang malah tidak ingin melintasinya. Namun, kebanyakan dari mereka hanya ingin menyaksikan jembatan saat berputar saat ada kapal besar yang melintas. Ada ingin menyaksikannya juga? Datang saja langsung ke Manchester!