6 Alasan Anda Tidak Akan Jadi Orang Kaya

Menjadi kaya dan hidup bergelimang harta adalah mimpi hampir semua orang di dunia. Dengan banyaknya uang yang dipunya, orang kaya bisa membeli apapun yang diinginkan. Misalnya, rumah megah, mobil mewah, dan bahkan sebagian orang kaya mampu membeli jet pribadi dan kapal pesiar mewah.

Namun demikian, menjadi kaya tidaklah semudah membalik telapak tangan. Banyak yang harus dilakukan dan dihindari untuk menjadi kaya. Menjadi orang kaya tidak cukup dengan hanya bekerja keras, tapi juga harus menghindari sikap dan sifat yang akan membuat Anda terpuruk.

Mantan istri miliuner dunia Elon Musk, Justine Musk menyebut salah satu kunci menjadi kaya adalah memiliki sifat obsesi.

Justine Musk mengatakan untuk sukses secara ekstrem membutuhkan kepribadian yang ekstrem. Menurutnya, orang kaya seperti Elon Musk dan Bill Gates mempunyai kepribadian cenderung aneh (freaks) dan mudah menyesuaikan diri. Mereka berdua mempunyai strategi ekstrem untuk bertahan hidup di masa kecil yang kemudian diterapkan dalam bisnis.

"Karakteristik utama mereka berdua dapat diringkas dalam dua kata, yaitu jadilah orang yang berobsesi," ucap Justine seperti dilansir dari CNBC di Jakarta, Selasa (21/4).

Namun sebenarnya, menjadi kaya tidak cukup dengan hanya sikap terobsesi. Menjadi kaya juga dibutuhkan cara pengelolaan uang berkesinambungan. Anda harus hati-hati dalam mengelola pengeluaran dan penghasilan pribadi.

Ada 7 hal yang membuat Anda tidak pernah kaya. Berikut ulasannya.

1. Tidak jadi bos untuk diri sendiri

Menjadi wirausaha memang tidak ada jaminan kalau Anda akan menjadi kaya dan mengantongi uang USD 1 juta. Namun, bekerja di perusahaan orang sudah bisa dipastikan Anda tidak akan bisa mengantongi USD 1 juta. Sangat sedikit profesi dan perusahaan yang mau membayar gaji USD 1 juta.

Namun demikian, jangan berhenti dari pekerjaan Anda sekarang untuk memulai berwirausaha. Tapi sebaliknya, jaga pekerjaan Anda ketika memulai sebuah bisnis sampingan. Dengan begini, Anda memiliki keamanan keuangan ekstra yaitu dari gaji dan hasil usaha. Jadi mulailah menciptakan bisnis sampingan saat ini juga tanpa harus meninggalkan pekerjaan.

2. Takut mengambil risiko

Tidak mungkin seseorang menjadi kaya tanpa mengambil risiko. Salah satunya jika ingin melakukan investasi, pasti ada risikonya.

Mengambil risiko di sini bukan berarti Anda harus menjadi bodoh melakukan investasi dengan cara gambling (judi). Namun, ambillah investasi dengan memperhitungkan risiko sebagai bagian pengelolaan uang yang baik.

Pilihlah investasi yang sesuai dengan kemampuan pemasukan ada setiap bulannya. Anda harus tau, semua orang kaya berinvestasi dengan bijak. Meski banyak uang, mereka menginvestasikan uang mereka dengan hati-hati.

Anda juga harus ingat, tidak mungkin seseorang menjadi kaya dengan hanya menyimpan uang di bank.

3. Bertindak tidak sesuai pikiran

Setiap orang pasti mempunyai pemikiran dan ide untuk mencetak lebih banyak uang. Namun sayangnya, tindakan yang dilakukan tidak sama dengan pikiran tersebut.

Jika Anda bermimpi menjadi konglomerat dan hanya mengucapkannya, maka Anda tidak akan menjadi orang kaya.

Miliuner tidak hanya duduk santai dan menyaksikan orang lain maju. Mereka hidup untuk mengambil tindakan dan mengejar mimpi-mimpi yang ada dalam otak dan diucapkan mulut mereka.

4. Pengelolaan uang yang salah

Rata-rata setiap orang memiliki potensi dan berpeluang menjadi miliuner. Dengan gaji yang Anda terima sekarang, sebenarnya Anda bisa menjadi miliuner saat pensiun nanti. Dengan catatan, Anda harus mempunyai cara pengelolaan keuangan yang baik.

Jika sekarang Anda tidak mengelola uang dengan bijaksana, bagaimanapun juga Anda tidak akan menjadi orang kaya berkecukupan di kemudian hari. Menetapkan anggaran dan membuat tujuan untuk diri sendiri akan membantu Anda menggapai hidup berkecukupan. Mulailah menghemat uang dari sekarang supaya tidak menyesal di kemudian hari.

5. Tidak memiliki tujuan hidup

Orang yang tidak memiliki tujuan hidup yang jelas tidak akan pernah membuat keputusan yang tepat dalam mengelola uang. Anda perlu tujuan yang jelas untuk bisa menghemat uang dan berinvestasi dengan bijaksana.

Mulailah dari sekarang membuat tujuan yang jelas, misalnya keluar dari utang dan menabung untuk liburan. Dengan adanya tujuan, akan membantu Anda mempertimbangkan apakah Anda harus membeli sebuah barang atau tidak.

Jika Anda mempunyai tujuan dalam menyimpan uang, Anda akan mudah mengatakan tidak kepada belanja yang tidak perlu dan hanya menghabiskan uang Anda.

6. Usaha tidak maksimal

Anda tidak akan menjadi kaya dengan hanya menonton TV atau tidur 12 jam semalam. Kecuali, Anda menang lotre atau mewarisi kekayaan keluarga. Dengan begini, Anda akan menjadi kaya tanpa kerja keras.

Tapi kenyataannya, menjadi konglomerat butuh kerja keras. Semua orang kaya mempertimbangkan waktu, energi dan usaha mereka yang masuk dalam proyek untuk menjadi sebuah investasi. Mereka mengerti, hasil kerja keras tidak akan didapatkan dalam jangka pendek, tapi membutuhkan waktu.

Pelajari cara mengelola waktu dengan bijak dan jadilah orang yang produktif dengan usaha yang digeluti.

Tambahan :
1. Tidak memiliki jaringan dengan orang yang tepat

Anda tidak akan sukses jika hanya berteman dengan orang malas yang tidak memiliki tujuan hidup. Mereka tidak tahu cara mengelola keuangan dengan baik dan bijak. Sehingga yang terjadi Anda akan mengikuti langkah mereka karena menjadi kebiasaan.

Namun, jika Anda dikelilingi orang orang yang energik dan pekerja keras, itu akan menular kepada Anda. Carilah orang orang yang bisa mengajari Anda mengelola uang dengan bijak atau membangun bisnis.

Menghabiskan waktu dengan orang bijak akan menjadi bahan bakar pembangkit gairah Anda untuk menjadi orang kaya.