Tips Memilih Web Hosting Berkualitas

Web Hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di Internet yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya di web / situs Internet. Tempat dapat juga diartikan sebagai tempat penyimpanan data berupa megabytes (mb) hingga terabytes (tb) yang memiliki koneksi ke internet sehingga data tersebut dapat direquest atau diakses oleh user dari semua tempat secara simultan. Inilah yang menyebabkan sebuah website dapat diakses bersamaan dalam satu waktu oleh multi user. (wikipedia)

Berikut ini adalah tips memilih web hosting berkualitas:

1. Perusahaan Hosting Dan Lokasinya

Mengingat banyaknya web hosting provider di Indonesia, yang rata2

- Tidak berbadan usaha;

- Tidak memiliki lokasi fisik yang jelas ( hanya fiktif dan palsu )

- Kelangsungan hidupnya antara beberapa bulan hingga 1 tahun saja.

2. Harga Dan Kapasitas

Harga dan layanan yang diberikan harus seimbang. Hindari penyedia hosting yang menawarkan kapasitas berlebih dengan harga yang tidak di masuk akal ( seperti unlimited space dan bandwith ) mereka hanya melakukan overselling, menjual jauh melebihi kapasitas yang mereka miliki sebenarnya. ingat tidak ada yang unlimited di dunia hosting.

3. Layanan

Layanan konsumen memegang peranan penting dalam web hosting., pastikan dukungan teknis dari penyedia hosting 1x24 jam support dan live support chat.

4. Kualitas Server Webhosting

Sebelum membeli webhosting pastikan kualitas server dan akses nya mendukung, dalam hal ini menjadi point penting juga bagi para calon pembeli webhosting, kita tentunya tidak menginginkan terjadi sesuatu dengan website kita, seperti down, email yang lambat pengirimanya dan lainya.

5. Security Dari Server

Untuk yang 1 ini harus di perhatikan, kalau Anda membeli webhosting dengan harga murah , cek dulu tuh servernya udah bagus belum, yang saya temuin selama ini banyak web yang ngga jelas kena DEFACE ATAU HACK oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Sebelum membeli silakan cek2 terlebih dahulu, apakah software yang di gunakan versi baru atau tidak. kalau Anda salah membeli yang rugi adalah Anda.