-->

Senin, 05 November 2012

6 Tempat Paling Kering di Dunia

author photo

Memiliki curah ujan yang sedikit membuat suatu daerah menjadi kering daerah yang memiliki curah ujan sedikit biasanya berada di daerah gurun pasir. Nah berikut ini ada 10 Tempat paling kering di Dunia mau tahu daerah apa aja itu simak berikut ini.

1. Aoulef, Aljazair



Rata-rata curah hujan: 12,19 mm (0,48 inci) per tahun

Ini kota kecil di pusat Aljazair adalah tempat terkering di negara yang kering tersebut. Seakan itu tidak cukup, Aoulef juga terkenal dengan suhu udaranya yang amat panas.

2. Pelican Point, Namibia



Rata-rata curah hujan: 8,13 mm (0,32 in) per tahun

Pelican Point adalah dermaga kecil di negara Afrika yang di penuhi gundukan pasir yakni Namibia. Meskipun kering dan curah hujannya hanya 8,13 mm pertahun, Pelican Point masih merupakan tempat tujuan yang populer bagi para peselancar, menunjukkan sekali lagi bahwa peselancar mampu bertahan terhadap apapun untuk gelombang yang sempurna.

3. Iquique, Chili



Rata-rata curah hujan: 5,08 mm (0,2 inci) per tahun

Ini kota pelabuhan terletak di bagian atas Chili, dan sebenarnya terletak di sebelah barat Gurun Atacama terkenal. Gurun sekitarnya ditambang untuk pupuk nitrat alami. Dan jika hujan turun, hal itu hanya terjadi pada bulan Januari dan Februari.

4. Wadi Halfa, Sudan



Rata-rata curah hujan: 2,45 mm (0,096 inci) per tahun

Pusat dari gurun Sahara, Wadi Halfa adalah sebuah kota padang pasir yang sempurna. dan juga terkenal sebagai salah satu dari 9 tempat terpanas di Bumi.

5. Ica, Peru



Rata-rata curah hujan: 2,29 mm (0,09 inci) per tahun

Ica terletak di sisi selatan Lima, Peru dan berbatasan dengan Gurun Atacama dan terkenal dengan iklim keringnya. Pada tahun 2007, ilmuwan menemukan bukti fosil dari spesies penguin setinggi 4 kaki(1,2 meter) yang dulunya mendiami areal tersebut.

6. Luxor, Mesir



Rata-rata curah hujan: 0,862 mm (0,034 inci) per tahun

Luxor adalah rumah bagi barang antik di dunia, dan juga merupakan tempat yang tidak mendapatkan banyak kelembaban. Dalam musim dingin di kota ini, angin panas yang dikenal dengan khamsin, kadang-kadang bertiup dari Gurun Barat didekatnya dan membawa badai pasir. Badai bisa berlangsung selama dua hari dengan kecepatan 93mil/jam (150 km/jam), dengan peningkatan suhu sekitar 20 derajat. Setiap tetes hujan yang mulai jatuh segera menguap dalam udara panas.



( Blog Ansyari - Berbagai Sumber )

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post