6 Destinasi Terbaik untuk Merayakan Hari Air di Indonesia

Sebagai negara maritim, wajar bila Indonesia punya banyak destinasi wisata air yang mengagumkan. 6 Destinasi ini menjadi tempat terbaik untuk merayakan Hari Air Sedunia yang jatuh pada tanggal 22 Maret ini. Mau tahu di mana saja?

Jangan salah, Indonesia masih punya destinasi yang menarik karena kejernihan dan kebersihan airnya. untuk memperingati Hari Air Sedunia traveler bisa berlibur dan basah-basahan dalam kesegaran di 6 destinasi ini:

1. Danau Toba, Sumatera Utara

Siapapun pasti akan terpesona melihat bentang perairan Danau Toba. Danau seluas 3.000 km ini mencakup beberapa kabupaten di Sumatera Utara, yaitu Kabupaten Simalungun, Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Karo, dan Dairi.

Danau yang dalam bahasa Batak dikenal dengan nama Tao Taoba ini bahkan menjadi danau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Banyak traveler yang jatuh cinta ketika melihat bentang air di danau ini yang begitu tenang dan elok. Sungguh tempat yang segar untuk merayakan Hari Air Sedunia.

Tidak hanya sekadar memandangi ketenangan airnya saja, di kawasan Danau Toba traveler juga bisa menemukan banyak destinasi menarik, seperti Pulau Samosir. Pulau ini di tengah danau. Selain itu, ada juga keunikan lain yang menghiasi danau ini dan bisa membuat Anda tertegun, yaitu Pantai Lumban Binaga.

Perlu Anda tahu, pantai Lumban Binaga bukan berada di tepi pantai. Ya, pantai cantik ini justru ada di tepi Danau Toba!

2. Laguna Sempu, Jawa Timur

Keindahan perairan Indonesia semakin terlihat cantik ketika berpadu dengan hijaunya hutan. Panorama ini bisa traveler lihat saat berlibur ke Laguna Sempu di selatan Kota Malang, Jatim. Laguna dengan warna hijau toska ini terlihat sangat menawan.

Dalam pulau yang dilindungi oleh Kementerian Kehutanan ini nyaris tidak ditemukan mata air payau. Warna hijau yang berasal dari susunan hutan hujan tropis terlihat menyelimuti hampir seluruh bagian pulau ini. Damai, tenang, dan nyaman adalah perasaan yang sangat terasa saat berada di laguna ini.

Lepas Laut Selatan yang juga menjadi bagian dari pulau ini pun tak mau kalah mempertontonkan ombaknya yang ganas. Ombak-ombak besar seolah berusaha memecah tumpukan karang-karang yang tak terusik oleh gelombangnya.

3. Pantai Kuta, Bali

Traveler mana yang tak kenal dengan Pantai Kuta di Bali? Pantai Kuta di kawasan Kuta masih menjadi primadona di Bali. Baik wisatawan dalam dan luar negeri selalu menyempatkan datang ke pantai ini saat traveling ke Pulau Dewata.

Gelombang ombak di lepas Pantai Kuta selalu terlihat menawan, baik pagi, siang, ataupun malam. Saat pagi hari traveler bisa menikmati suasana pantai yang masih tenang dan belum banyak traveler yang lalu lalang. Kebanyakan traveler yang datang pada pagi hari yakni untuk berolahraga. Ada yang lari pagi hingga berenang-renang di tepian pantai.

Menjelang sore hari, surfing atau berselancar menjadi kegiatan favorit di Pantai Kuta. Ombak di Pantai Kuta tidak berbahaya dan cocok untuk pemula. Ketika senja menjelang, traveler akan disuguhkan sunset yang sangat cantik. Dengan posisi pantai yang menghadap Samudera Hindia, lautan nan luas ini pun menjadi tempat cantik untuk mengantar matahari 'pulang'.

4. Sungai Musi, Sumatera Selatan

Sejak ratusan tahun silam, keberadaan Sungai Musi buka sekadar jalur transportasi bagi masyarakat setempat. Namun, Sungai Musi juga hadir menjadi destinasi wisata air di Kota Palembang.

Bila ingin menikmati suasana Sungai Musi, traveler bisa mengelilingi sungai dengan menggunakan perahu motor, atau perahu yang disebut ketek. Dari atas perahu, traveler bisa melihat rumah-rumah tradisional berbentuk panggung di sepanjang pinggiran sungai.

Bukan cuma itu, pelancong juga akan disajikan pemandangan berbagai aktivitas masyarakat, seperti memancing dan menjala ikan. Pastinya akan ada banyak hal yang bisa traveler temukan saat berperahu mengikuti aliran Sungai Musi.

5. Bawah Laut Raja Ampat, Papua

Perairan di timur Indonesia, khususnya Raja Ampat di Papua Barat. Keindahan alam bawah laut dan kekayaan baharinya sudah terkenal hingga mancanegara. Bahkan Yayasan Kalibia Indonesia pernah mengungkapkan, kalau Raja Ampat menjadi satu-satunya tempat di dunia yang jadi pusat keanekaragaman hayati laut, yang bisa tumbuh dan berkembang secara sempurna.

Di kawasan laut Raja Ampat terdapat 500 spesies karang, 1.700 spesies moluska, dan 1.500 jenis ikan. Tak sampai di situ, Raja Ampat juga punya satu keistimewaan lain. Serunya lagi, perairan Raja Ampat mempunyai lebih dari 45 titik diving.

Laut Raja Ampat masih jernih dan jadi panorama yang sangat spesial. Bagi Anda yang tidak memiliki lisensi diving, masih bisa melakukan snorkeling dan berenang di lautnya. Dengan begitu Anda juga sudah bisa melihat keindahan interior bawah laut Raja Ampat.

6. Curug Bidadari, Jawa Barat

Berbeda dengan air terjun lainnya di Bogor, Curug Bidadari justru terlihat lebih terawat. Air terjun yang berada di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat ini sudah dikelola dengan cukup baik.

Selain air yang mengalir deras dari atas tebing, pesona yang paling menarik wisatawan adalah kolam renangnya. Walaupun tidak terlalu dalam, kolam ini asyik untuk Anda dan keluarga bermain air bersama. Selain itu, areanya pun cukup luas, jadi tak perlu berdesakkan saat banyak traveler lain datang berkunjung ke Curug Bidadari.

Kalau sudah begini, tak perlu ragu mengajak keluarga untuk berlibur di tempat wisata air terjun. Apalagi, semua fasilitasnya sudah tersedia dengan baik.

Semoga saja, semua wisata air di Indonesia tetap terjaga. Sehingga wisatawan yang datang bisa merasakan kesegaran, kebersihan, dan kesejukan air yang dimiliki Indonesia. Selamat Hari Air Sedunia!