Berikut adalah lima cara yang aman dan efektif membuat rumah sehat.
1. Udara
Menjaga udara tetap aman di lingkungan rumah sangat penting. Udara yang tidak sehat, penuh dengan debu, alergen, polutan, dan bahan kimia dapat menyebabkan asma, alergi dan masalah pernapasan lain.
Perhatikan beberapa hal untuk menjaga kebersihan udara.
- Debu. Pastikan untuk membersihkannya dengan vacuum cleaner sedikitnya dua kali seminggu. Bila tinggal di daerah yang kering dan berdebu, lebih sering lebih baik. Debu di karpet dan kursi berpengaruh besar terhadap kesehatan.
- Pergantian udara. Mengganti filter udara secara teratur perlu dilakukan untuk memastikan pertukaran udara di dalam rumah bersih. Ganti filter dalam pendingin udara dua sampai empat kali setahun, agar filter udara berfungsi sempurna.
- Sepatu. Setelah berjalan seharian di luar, tanpa sadar Anda membawa kotoran, polusi, dan debu ke rumah lewat sepatu. Untuk meminimalkannya, buat sebuah ruang kecil di depan pintu masuk rumah untuk menghapus debu dan kotoran yang menempel.
- Asap. Diperkirakan 40 persen anak-anak terpapar asap rokok di rumah, yang berdampak buruk bagi kesehatannya. Jangan biarkan orang merokok di rumah. Jika ada anggota keluarga perokok, pastikan mereka merokok di luar rumah dan baru masuk kembali setelah beberapa menit di luar.
2. Pengendalian Hama
Menggunakan pestisida untuk membasmi kuman dan bakteri secara terus menerus berisiko pada kesehatan. Sebagai alternatif, kontrol perkembangan kuman dan bakteri dengan menjaga kondisi rumah tetap bersih, mencuci piring secara menyeluruh, menyimpan makanan di tempat tertutup rapat, dan menutup celah yang memungkinkan serangga dan hama lain untuk memasuki rumah.
3. Air
Air keran kerap lebih aman daripada meminum air kemasan. Namun, hati-hati juga atas kandungan bahan kimia berbahaya dan zat beracun di dalamnya. Pakailah filter air dan gantilah secara teratur.
4. Memasak
Teflon dan alat masak antilengket mungkin lebih praktis dan sangat membantu tugas memasak. Tetapi, belum tentu baik bagi kesehatan. Teflon berasal dari bahan kimia polytetrafluoro (PFTE) yang melepas gas beracun apabila dipanaskan.
Gas-gas ini dapat menyebabkan kanker dan masalah kesehatan lainnya. Jika memasak menggunakan teflon, sebaiknya gunakan pada temperatur rendah. Atau, pilih alat masak dari baja atau besi cor.
5. Bahan pembersih
Pembersih rumah yang beredar di pasaran banyak mengandung bahan kimia berbahaya. Sebaiknya gunakan pembersih yang relatif aman terhadap kesehatan, yang tidak mengandung minyak bumi, bebas fosfat, dan dapat didaur ulang.
Membuat sendiri pembersih rumah bisa jadi pilihan.
- Baking Soda: membersihkan karat
- Hidrogen Peroksida: menghilangkan noda
- Cuka: menghapus timbunan lemak dan menggantikan pemutih
- Jus lemon atau cuka: Membersihkan jendela
- Borax: memperlambat pertumbuhan jamur dan meningkatkan daya pembersih lainnya.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon