-->

Kamis, 16 Februari 2012

Fakta yang Perlu Diketahui tentang Masturbasi

author photo
Hingga abad ke-20, masturbasi masih saja dianggap sebagai suatu aktivitas yang menyimpang. Anggapan memalukan dan berdosa ini sudah terlanjur tertanam, meskipun para ahli kesehatan telah sepakat bahwa masturbasi tidak mengakibatkan kerusakan fisik maupun mental.
Wajar jika topik ini selalu menarik untuk dibahas secara terbuka, sehingga terkadang justru menimbulkan kesalahpahaman tentang efek dari masturbasi. Untuk menjawab semua anggapan keliru yang sudah terlanjur dipercaya, Dr A.Chakravarthy, President International Association of Sexual Medicine mengemukakan beberapa hal terkait fakta-fakta kesehatan dari masturbasi.
1. Masturbasi tidak menyebabkan kebutaan

Masturbasi adalah metode normal dari aktivitas seksual baik untuk pria dan wanita. Sehingga tidak akan menyebabkan kebutaan atau masalah kesehatan lainnya. Masturbasi tidak ada hubungannya dengan hilangnya organ-organ sensorik tubuh dan merupakan aktivitas seksual yang benar-benar aman.
2. Banyak pasangan sering melakukan masturbasi setelah menikah

Memang benar adanya. Masturbasi tidak menyebabkan kondisi kesehatan, namun jika Anda melakukannya secara berlebihan bisa dikategorikan sebagai pecandu. Untuk menghentikannya Anda mungkin perlu bantuan seksolog.
3. Top Five mitos tentang masturbasi

Ada begitu banyak mitos dan kesalahpahaman tentang masturbasi, bahkan dalam masyarakat beradab. Banyak orang memiliki pengertian yang salah dan berpikir bahwa masturbasi dapat menyebabkan sejumlah kondisi berikut :
- Kebutaan
- Infertilitas (mandul)
- Kelemahan seksual
- Kehilangan berat badan dan penurunan ukuran organ
- Penurunan libido

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post