Selama abad ke-17, serangkaian parit dan benteng dibangun di atas perairan jalur barat Brabant Belanda untuk memberikan perlindungan dari invasi Perancis dan Spanyol. Fort de Roovere dikelilingi oleh parit yang dangkal, berlumpur dan terlalu dangkal untuk kapal. Benteng ini baru dibuka untuk turis, yang menjadi daya tarik adalah pembangunan jembatan di atas parit dengan rancangan jembatan cekung yang menjadikan benteng ini memiliki pemandangan dramatis dan sangat unik. Dari kejauhan, jembatan tidak terlihat oleh mata. Aliran parit muncul terus menerus dengat tingkat air tetap. Jembatan tampak seperti ada di dalam air. Pda tahun 2011 Proyek ini mendapatkan penghargaan bergengsi dari BNA (Union of Dutch Architects) Wilayah Selatan.
More on
Featured
Wow, 5 Kota Ini Cuma Berpenghuni 1 Orang
08May2017Unknown0Ini 7 Fakta Menarik Tentang Organ Kelamin
05May2017Unknown0Agar Mirip Barbie, Cewek Ini Rela Habiskan Rp 425 Juta
01May2017Unknown0Video Aksi Nekat Pemotor yang Bikin Geleng-geleng Kepala
26Apr2017Unknown0Gemar Belajar, Gelar Profesor Ini Sampai Tak Muat di Kartu Nama
25Apr2017Unknown0Deretan 'Rumah Paku' yang Bertahan dari Gusuran
17Apr2017Unknown0
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon