Bagi wanita payudara ibarat mahkota kedua setelah rambut. Oleh karenanya keindahan organ dengan fungsi utama sebagai penghasil ASI itu menjadi perhatian kaum hawa. Tak heran jika banyak perempuan berani naik meja operasi untuk mempermak payudara agar indah dan kencang. Biayanya jelas mahal dan pada beberapa kasus beresiko menyebabkan pasien mengalami gangguan kesehatan seperti nyeri di bagian operasi hingga kematian.
Nenek moyang bangsa Indonesia mewarisi rahasia menjaga keindahan dan kekencangan payudara secara aman sekaligus murah dengan kacang panjang.
Bukti Ilmiah
Hasil penelitian oleh periset di Cancer and Chemoprevention Research Center (CCRC) Fakultas Dr Edy Meiyanto Apt MSi dan Nur Qumara Fitriyah SFam Apt menunjukkan pemberian ekstrak kacang panjang pada kultur sel epitel payudara dalam melipatgandakan jumlah sel.
Hasil serupa ketika uji praklinis pada tikus percobaan. Pemberian ekstrak kacang panjang menyebabkan penambahan jumlah lobula – komponen pada payudara sebagai penghasil susu. Makin banyak sel kelenjar susu kian bagus bentuk payudara.
Penelitian sama juga menunjukkan pemberian secara oral (konsumsi) pada manusia tidak disarankan. Sebab untuk mendapatkan hasil seperti pada riset, seorang perempuan berbobot 50 kg harus mengonsumsi 2,75 kg setiap hari selama 2 pekan. Oleh karenanya perlakuan lebih baik dengan cara dioleskan ke payudara seperti cara yang dilakukan masyarakat Jawa.
.
Cara Penggunaan
Sebelumnya, kompres payudara dengan air hangat. Kemudian, tumbuk kacang panjang sampai halus dan sapukan hingga rata pada payudara. Diamkan selama 1 jam, lalu bersihkan dengan menggunakan handuk yang lembut. Lakukan selama sebulan tanpa putus. Untuk perawatan, lakukan 2 hari sekali.