-->

Kamis, 27 Desember 2012

6 Jalan Paling Maut di Dunia

author photo

Adanya sebuah jalan juga sering menarik perhatian wisatawan. Alasannya bisa karena panoramanya indah bahkan tingkat kesulitan saat melewatinya. Death Road dan 5 jalan lainnya menjadi jalan paling maut dan menantang di dunia.

Ada jalan-jalan yang terkenal hingga ke seluruh dunia karena medannya yang sangat ekstrem dan menantang. Hitung mundur berikut adalah 6 jalan paling maut di dunia, dilansir dari situs Oddee, inilah 6 Jalan Paling Maut di Dunia.



1. Death Road, Bolivia

Dari namanya saja sudah bisa bikin bulu kuduk merinding. North Yungas Road atau lebih terkenal dengan nama Death Road ini menjadi jalan yang menghubungkan Ibukota Bolivia, La Paz dengan dataran rendah Yungas yang berada di wilayah Amazon. Jalan ini terbentang dari titik 61-69 km. 



Mulai dari La Paz yang berada pada ketinggian 3.660 meter, Yungas menjadi jalan pertama yang berada pada ketinggian 4.650 meter, tepatnya berada di La Cumbre Pass. Kemudian, pengendara akan melalui turunan curam di Kota Coroico. Parahnya, salah satu sisi jalan ini langsung mengarah ke jurang sedalam 600 meter. Oleh karena itu, jalan ini disebut sebagai jalan paling berbahaya di dunia.

Setiap tahunnya, sekitar 200-300 wisatawan tewas saat melewati jalan ini. Adanya tanda silang pada jalan ini, menjadi tanda untuk tempat yang paling sering membuat kendaraan terjatuh.



2. Guoliang Tunnel Road, China

Tidak ada yang menyangka kalau jalan dengan panorama cantik ini, termasuk dalam jalur paling maut di dunia. Jalan yang menembus Gunung Taihang, Provinsi Hunan, China ini dibangun oleh penduduk desa setempat. Butuh waktu 5 tahun untuk menyelesaikan jalan berbentuk terowongan sepanjang 1.200 meter ini.



Jalan ini memiliki tinggi 5 meter dan lebar 4 meter. Beberapa pengguna jalan meninggal dalam kecelakaan selama pembuatan jalan ini. Pada tanggal 1 Mei 1977, terowongan dibuka untuk lalu lintas.



3. Ruta 5: Arica-Iquique Road, Chili

Ruta 5 adalah jalan yang melintasi Arica menuju Iquique, Chili. Jalan ini terkenal bahaya. Bentuk jalan yang lurus dan pemandangan yang membosankan bisa membuat pengendara berhalusinasi. Hal ini yang menyebabkan banyaknya terjadi kecelakaan di jalan maut ini. 



4. Siberian Road-Yakutsk, Rusia

Siberian Road-Yakutsk menghubungkan Moskow dan Yakust. Wilayah ini juga menjadi tempat dengan temperatur terendah di luar Antartika. Yakust juga merupakan kota terbesar yang pernah dibangun di atas tanah yang selalu beku. Rumah-rumah di daerah itu dibangun di atas balok-balok beton karena tanahnya yang beku sepanjang waktu. 



Bahayanya, saat musim dingin yang berlangsung selama 10 bulan jalan ini akan tertutup dengan salju. Jadi, berkendara di jalan ini saat musim dingin berarti Anda harus menaklukan tumpukan salju, es, dan jarak pandang yang terbatas. Beda lagi bila hujan mengguyur jalan ini. Traveler harus melewati kubangan lumpur. Pada saat itu ada banyak mobil yang terjebak di dalam lumpur dan memicu tindak kejahatan. 



5. Tibet Highway, China

Tibet Highway di Sichuan, China menjadi penghubung antara Chengdu dan Tibet. Di jalan ini sering terjadi tanah longsor dan sering membuat celaka para pengendara. Jalan sepanjang 2.412 km ini membentang lewat Ya'an, Garze dan Chamdo.



Selain itu, jalan ini juga melewati 14 pegunungan dengan ketinggian sekitar 4.000-5.000 m serta puluhan sungai, seperti Sungai Dadu, Sungai Jinsha, Sungai Lantsang, dan Sungai Nujiang. Belum puas dengan panorama pegunungan dan sungai, Anda juga akan melewati jalan yang membelah hutan-hutan berbahaya.



6. James Dalton Highway, Alaska

Jalan ini melintasi Livengood dari Elliott Highway menuju Alaska. Jalan Raya Dalton memiliki panjang 576 km yang memanjand dari Sungai River sampai Teluk Prudhoe. Sebenarnya jalan ini, menjadi fasilitas untuk memasok minyak di dataran utara.



Karena menjadi jalan utama untuk memasok minyak Prudhoe Bay, traveler yang melewati jalan ini harus rela membagi jalan dengan truk-truk yang besar. Hati-hati! Kaca depan mobil Anda akan sering terkena lemparan batu-batu kerikil di jalan. Banyak pula truk yang mengebut dan menyebabkan debu beterbangan, lumpur yang menyiprat, dan kerikil terlempar di jalan. Banyak perusahaan persewaan mobil tak mengizinkan pelanggannya untuk membawa mobilnya melewati jalan ini.

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post