Sejumlah pria di Inggris begitu peduli dengan ukuran kelaminnya. Itulah yang menyebabkan ratusan pria setiap tahunnya melakukan operasi demi menambah ukuran penisnya 1 atau 2 inchi. Para ahli mengatakan, iklan seksi seperti pakaian dalam David Beckham yang membuat pria tertekan hingga ingin memperbesar penisnya.
Dr Roberto Viel mengklaim dalam seminggu ia bisa melakukan lima kali operasi di kliniknya di Harley Street, Inggris seperti dikutip TheSun, Jumat (5/4/2013).
"Selama ribuan tahun, memiliki penis yang besar merupakan simbol status. Baru-baru ini pria mau melakukannya demi memperbesarnya. Jika ada solusi kenapa tidak mencobanya?" kata dr. Viel.
Soal pasiennya, dr. Viel tetap tutup mulut. Tapi ia mengaku kalau semua orang mulai tukang bangunan hingga politikus melakukan operasi pembesaran penis. Rata-rata pasien berusia 30-an atau 40-an tahun. Namun ia menambahkan, pria berusia 20 tahunan dan beberapa 70 tahunan melakukan operasi penoplasty (operasi penis).
Dr Viel mengatakan, ada beberapa kondisi medis langka yang bisa menyebaban penis tak tumbuh semestinya dan untuk kasus ini, penoplasty tak cocok diterapkan tapi membutuhkan prosedur rekonstruksi kompleks.
Dr Viel mengingatkan, meski ukuran bertambah operasi bukan berarti tanpa risiko. Kurang dari lima persen kasus lemak bisa membentuk benjolan, kista, dan nodul keras. Ini menyebabkan ketidakseimbangan, meski ini biasanya tidak permanen dan bisa diperbaiki.
Prosedur itu biasanya memakan waktu sekitar 90 menit dan pasien bisa pulang pada hari yang sama. Setelah itu, tak ada perban yang digunakan. Pasien hanya mengenakan pakaian longgar.
Pasien juga tak boleh beraktivitas berat selama sekitar 3 minggu, tapi setelah itu kembali normal. Bekas luka kecil yang ditimbulkan menurut dr Viel tak terlihat. Bahkan pasangan pria itu bisa tak tahu kalau melakukan operasi.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon