Sejumlah wanita menganggap ukuran kelamin pria (penis) penting agar bisa memberikan kenikmatan saat bercinta. Tak hanya ukuran, bentuk penis bisa berpengaruh saat 'bermain' di ranjang.
Terlepas dari ukuran dan bentuknya, apakah penis gemuk, kurus, tegak, melengkung, tebal, dan tipis, sebenarnya bisa hebat di ranjang jika menerapkan teknik yang tepat.
Berikut perbedaan bentuk penis dan pengaruhnya dengan kehidupan seksual wanita seperti dikutip Galtime, Jumat (19/4/2013),
1. Burrito
Beberapa pria yang memiliki kelamin jenis burrito (sejenis makanan khas Meksiko), ketika keluar dari 'bungkusnya' seperti lempengan daging raksasa yang tertarik dari jeansnya.
Pria dengan burrito tak menyadari kalau ukurannya yang besar bisa membuat wanita ketakutan sambil bertanya-tanya, "bisakah ini merobek saya?". Namun jangan khawatir, sejumlah wanita masih menyukai ukuran yang panjang dan tebal.
Kelebihan: tipe burrito bisa mengisi penuh, yang menciptakan tekanan utama dan stimulasi di semua bidang.
Kekurangan: Pria mungkin sangat bangga memiliki kelamin yang super besar sehingga ia terlalu agresif dan lupa kalau vagina memerlukan waktu untuk pemanasan dan peregangan untuk menghindari robek. Burrito bisa menyakitkan, atau wanita menjadi terlalu takut untuk mencobanya.
2. Pisang
Layaknya pisang sedikit melengkung ke atas.
Kelebihan: Karena melengkung ke atas memiliki kesempatan terus bergesekan ke dinding atas dalam vagina, yang kebetulan menjadi tempat G-spot.
Gosokan konstan bisa membuat seks menjadi sangat baik, bahkan jika pria memiliki teknik yang buruk bisa melakukannya dengan hanya mengerti apa yang harus dilakukannya.
Kekurangan: Banyak orang yang melengkung ke atas merasa tidak nyaman dengan penampilan kelaminnya, bahkan meminta maaf karena bentuknya itu. Pria pisang, tak perlu minta maaf. Penampilan tak selalu penting. Anda punya keahlian alami dan mungkin belum diketahui.
3. Paruh burung flamingo
Ini serupa dengan pisang tapi kebalikannya. Penis tipe hook melengkungnya menunjuk ke bawah seperti paruh Flamingo.
Kelebihan: Posisi seks doggy style sungguh menarik karena sempurna memukul G-spot. Anda juga memiliki beberapa posisi yang menyenangkan dan menarik untuk dicoba seperti women on top.
Kekurangan: Dalam posisi konvensional, lengkungan yang menunjuk ke bawah tak bisa menggesek dengan benar ke area G-spot.
4. Roket saku
Pria mungkin memiliki kelamin kecil, tapi jangan meremehkannya. Ingat, banyak pria kuat, sukses, dan seksi tapi kelaminnya kecil.
Kelebihan: Vibrator roket saku paling laris di pasar. Dan itu kecil. Pria tahu kalau dirinya bersaing di luar sana dengan kebanyakan pria dan pria-pria ini tertantang untuk menyempurnakan teknik, termasuk mengasah keterampilan di kepala karena bisa menghasilkan orgasme.
Pria dengan aset kecil bisa memilih posisi misionaris dan doggy style agar seks lebih intim, termasuk banyak ciuman dan kontak dengan tubuh.
Setiap penis memiliki ujung saraf dalam jumlah yang sama tak peduli ukurannya. Pria dengan kelamin kecil cenderung lebih sensitif dengan konsentrasi yang lebih besar di area yang lebih kecil. Dan manfaat lainnya, penis kecil jauh lebih menyenangkan dalam memberikan seks oral.
Kekurangan: Si kecil bisa lepas jika terlalu licin atau posisinya aneh. Ketika itu terjadi, jangan panik atau malu. Si kecil bisa bisa selip tetapi bisa masuk lagi.
Tak hanya penis yang memiliki kepribadian masing-masing, vagina juga melakukannya. Tidak ada bentuk vagina yang sama. Demikian juga sensasi yang diterima juga berbeda-beda.
Ada yang bisa masuk cepat, dalam, lambat, atau lembut, dan tentu itu dipengaruhi kombinasi dari gaya masing-masing saat di ranjang di saat yang tepat. Kombinasi itu meliputi waktu, kedekatan dengan orgasme, dan tentu dengan mood.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon