-->

Jumat, 15 November 2013

Ini Dia Metode Yang Paling Populer Untuk Meramal Nasib?

author photo
Beberapa orang di muka bumi ini ada yang percaya pada ramalan nasib. Tak jarang mereka pergi pada peramal untuk membaca apa yang akan terjadi di masa depan. Sebagian lagi menganggap ramalan nasib ini tak baik dilakukan, karena mendahului kehendak Tuhan. Namun demikian, tak jarang orang minta dibacakan nasibnya. Para peramal pun punya beberapa metode untuk meramalkan nasib seseorang. Terdapat hampir 40 metode ramalan, tapi hanya beberapa saja yang populer, khususnya di Indonesia. Apa saja?

1. Palmistry


Berakar dari mitologi Yunani, metode ramalan yang satu ini pun populer di muka bumi. Telapak tangan dan jari-jari berhubungan langsung dengan dewa-dewi. Seperti jari manis yang dihubungkan dengan Dewa Apollo, karakternya pun berkaitan dengan seni, musik, kekayaan, keindahan, dan harmoni.

Metode yang satu ini adalah yang paling populer dan banyak dipercaya. Mengandalkan tangan sebagai sarana membaca nasib, peramal fokus pada garis-garis yang ada di situ. Metode ini memang yang paling dekat dengan pribadi orang yang diramal, karena merupakan bagian tubuhnya sendiri.

Biasanya, peramal akan meminta tangan yang dominan digunakan. Jika kamu bisa memakai tangan kanan, maka tangan itu yang akan dipakai untuk membaca nasib. Jika kamu kidal, maka tangan kiri yang harus diberikan pada peramal. Telapak tanganmu bisa menjelaskan banyak hal loh!

Pernikahan, nasib, kehidupan, karir, kesehatan, dan masih banyak lagi yang bisa dijelaskan dari satu telapak tangan. Ukuran, kualitas, dan pertemuan antar garis pun jadi perhatian. Beberapa bahkan memperhatikan jari, kuku, sidik, warna kulit, bentuk, sampai fleksibilitas tanganmu.

2. Cartomancy


Yang satu ini juga merupakan metode ramalan populer. Belakangan ini, banyak orang yang penasaran ingin mempelajari cara membaca nasib dengan kartu, terutama tarot. Sebenarnya, membaca nasib dengan kartu ini bisa juga menggunakan kartu poker biasa. Peramalnya biasa disebut cartomancer atau reader.

Nah! Karena yang lebih populer adalah kartu tarot, mari kita ulas sedikit tentang kartu dengan artwork yang terasa punya sisi magis kuat ini. Dalam satu paket, kartu tarot modern memiliki 78 kartu yang dipisahkan jadi dua bagian. Major Arcana 22 kartu, dan Minor Arcana 56 kartu.

Tiap kartu tarot memiliki banyak makna. Saat kartu yang terpilih digabung jadi satu, maka akan diceritakan kisah tersendiri untuk mereka yang sedang diramal. Tak hanya membaca masa depan, kartu ini juga bisa menceritakan masa lalu dan juga saat ini. Hebatnya lagi, kartu ini juga bisa menjawab pertanyaan.

Membaca tarot ini bisa memasuki celah-celah kehidupan yang selama ini tersembunyi. Dengan demikian, mereka yang sedang dibacakan kartunya bisa tahu apa yang harus dilakukan ke depannya. Jika memang kamu percaya, mungkin saja kamu bisa berhasil. Tapi memang lebih baik menyerahkan segalanya pada Tuhan. ;)

3. Tasseomancy


Cukup tradisional memang. Ramalan daun teh ini sudah dipercaya sejak lama, dan masih populer hingga saat ini. Metode ini dilakukan dengan mengamati daun teh yang tertinggal di dasar cangkir. Peramal akan mengungkapkan penglihatannya melalui pola susunan daun teh yang tersisa itu.

Pola yang ada, umumnya merupakan simbol dari hal-hal yang umum, seperti bentuk hati, tanda silang, cincin, kilat, ular, atau bahkan wajah. Simbol-simbol itu pun punya arti yang akan selalu sama secara turun-temurun. Namun tak jarang sang peramal juga menggunakan intuitif pribadi untuk meramal.

Untuk pemilihan cangkir, pada umumnya peramal menggunakan cangkir teh biasa yang berwarna putih. Tapi sekarang sudah ada cangkir teh yang dirancang khusus untuk meramal. Ada tiga jenis cangkir yang paling sering digunakan, zodiak, playing card cups, juga cangkir simbol. Diakui peramal, itu memudahkan mereka.

4. Scrying


Sepertinya metode yang satu ini cukup populer di cerita dongeng. Peramal dengan bola kristal mereka ini lumayan digandrungi oleh orang-orang yang ingin membaca nasib. Dengan memandang ke arah bola kristal, peramal yakin akan mendapat penglihatan spiritual yang mereka sampaikan pada pasien ramalan.

Scrying ini ternyata tak hanya bisa dilakukan dengan sarana bola kristal saja. Peramal bisa memakai api, batu, kaca, air, atau juga asap untuk menerawang. Sama seperti tarot, metode yang telah digunakan di berbagai kebudayaan ini juga dipercaya bisa membaca masa lalu, saat ini dan juga masa depan.

Menggunakan metode ini, peramal harus benar-benar konsentrasi untuk 'menyatu' dengan sarana yang dipakainya. Salah satu peramal terkenal yang menggunakan metode ini adalah Nostradamus yang hidup di abad 16. Ia memakai semangkuk air atau cermin untuk meramal, dan kebanyakan hasilnya sudah terbukti benar.

Ini merupakan pilihan masing-masing individu untuk percaya pada ramalan atau tidak. Yang jelas, metode meramal memang sudah ada sejak zaman dahulu, dan banyak orang mempercayainya. Bagaimana dengan kamu? Apa kamu termasuk salah satu yang percaya ramalan? Bagi pengalamanmu tentang ramalan di kolom komen ya... ;)

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post