-->

Kamis, 06 Februari 2014

6 Kejadian Membahagiakan Karena Facebook

author photo
Social media adalah bagian hidup yang sulit dipisahkan dari manusia belakangan ini. Ada suka dan ada duka. Kalau mau dilihat dari efek sampingnya, memang selalu ada saja.

Namun dilansir dari People.com, ada tujuh kejadian paling membahagiakan dan menyentuh hati akibat Facebook. Ada yang menemukan saudaranya, dikembalikan pada cintanya, bahkan ada kisah tentang pengemis jalanan yang begitu fenomenal dan menginspirasi kita.

Penasaran dengan apa saja kisah mengagumkan yang terjadi akibat Facebook? Simak beberapa kisah berikut ini.

1. Saudara Kembar Bertemu Kembali


Anais dan Samantha lahir di Busan, Korea Selatan. Namun keduanya akhirnya terpisah sewaktu kecil. Saudara kembar ini tak pernah menyadari bahwa mereka punya saudara satu sama lain.

Namun ketika seorang teman Anais memposting foto Samantha di Facebook, Anais dan teman-temannya heran karena keduanya sangat mirip. Akhirnya terungkaplah kisah bahwa mereka memang saudara kembar dan terpisah saat kecil. Kisah Anais dan Samantha akhirnya difilmkan karena begitu menyentuh.

2. Impian Puitis Sang Pengemis


Raimundo Arruda Sobrinho sudah 35 tahun hidup di jalanan Brazil. Ia terkatung-katung selama bertahun-tahun dan menjadi gelandangan. Namun di balik nasibnya itu, ia ingin menjadi seorang pujangga.

Keberuntungan menghampirinya tatkala ia dipertemukan dengan seorang wanita muda bernama Shalla Monteiro. Wanita inilah yang mengunggah karya Raimundo dan mengubah kehidupan pengemis itu selama-lamanya.

3. Bertemunya Kisah Cinta Yang Terpisahkan


William Stacey dan Kimberly Kirkwood adalah salah satu pasangan yang menjalani kisah cinta LDR. Anda pasti tahu bahwa LDR itu seringkali membuat hubungan cinta jadi tak jelas ketika tak ada kabar, dan perasaan memudar.

Namun saat pesawat telepon tak bisa menghubungkan kedua insan ini akibat gangguan. Facebook menjadi 'pahlawan' yang mempersatukan kegelisahan mereka akan kabar masing-masing.

4. Bertemu Keluarga Berkat Facebook.


Dilansir dari theguardian (21/9) seorang wanita bernama Deborah Frances-White yang menyentuh. Deborah adalah seorang komedian yang beberapa tahun lalu baru saja pindah ke Inggris. Sebelumnya, Deborah tinggal dan besar di Brisbane Australia. Deborah sudah lama mengetahui bahwa dia sesungguhnya adalah anak adopsi dan memang berasal dari Inggris. Menurut ibu angkatnya, Deborah diadopsi pada saat dia berumur 10 hari.

Sebuah ide terlintas di benaknya untuk menggunakan Facebook dalam usaha pencarian ini. Seperti seorang detektif dia mulai mencari profile dengan nama ibu kandungnya. Sampai pada akhirnya Deborah berhasil menemui keluarga aslinya dan bertemu dengan ibu kandungnya. Ibunya mengatakan bahwa dia merahasiakan kehamilannya pada waktu itu karena usianya yang masih sangat muda dan ayahnya yang tidak bertanggung jawab. Kenyataan pahit ini memang sangat menyakitkan namun yang terpenting saat ini Deborah sudah bisa berkumpul dengan keluarga aslinya.

5. Kisah Lagu Natal Untuk Penyandang Kanker


Gadis kecil bernama Delaney Brown memiliki sebuah akun sipport di Facebook. Gadis 8 tahun ini mengidap kanker darah dan ingin menikmati lagu Natal di malam sebelum Natal tiba.

Mendengar kisah ini, ternyata banyak roang yang mendukung Delaney dan akhirnya berbondong-bondong datang ke depan rumah gadis kecil ini untuk menyanyi. Akhirnya Delaney yang kritis memposting fotonya yang tengah lemah sambil mengangkat jempol. I

Akun tersebut menuliskan "Aku bisa mendengar kalian sekarang!!! Aku cinta kalian." Foto dan kalimat tersebut membuat banyak orang tersentuh. Bahkan meski mereka tak menyanyi di depan rumah Delaney, ada banyak orang yang menyanyi dari daerah tempat tinggal mereka untuk mendoakan Delaney.

6. Curhatan Suami Tentang Perceraian


Gerald Rogers, seorang ayah dari 4 anak, melakukan 'curhat' pada akun Facebooknya pasca bercerai dari sang istri tercinta, Jana. Perceraian cukup memukul batinnya, namun ia tak menyangka bahwa curhatannya malah menjadi populer.

Ada sebuah pernyataan yang menggetarkan dari Gerald yang dilansir dari Dailymail. "Kurasa hampir semua pria seperti kami, kadang terlalu sibuk dan terjebak dalam pikiran kami sendiri. Aku tahu seharusnya hal itu menjadi tantangan, bagaimana memikirkan pekerjaan, memikikan tentang ini dan itu. Tapi apa yang dibutuhkan seorang wanita hanyalah pria yang selalu ada... dan bersamanya setiap saat."

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post