5 Makanan Enak di Indonesia Ini Khas Tionghoa

Tamoranews.com - Tahukah Anda, sebenarnya bakso merupakan hidangan khas Tionghoa yang memiliki cerita menarik di balik pembuatannya. Nah ternyata bukan hanya bakso saja, ada lima makanan enak lain di Indonesia yang sebenarnya berasal dari Tionghoa.

Faktanya memang setiap daerah memiliki kuliner khas masing-masing. Sebagian besar menu khas daerah itu menyebar di seluruh penjuru Nusantara. Meski belum ada literatur resmi terkait masuknya makanan-makanan tersebut, namun sejumlah referensi mengulas beberapa makanan yang sebenarnya berasal dari Tionghoa.

1. Soto

Dennis Lombard, dalam bukunya 'Nusa Jawa: Silang Budaya' seperti dikutip laman Merdeka menjelaskan, soto adalah makanan Tiongkok yang punya nama Caudo. Masakan itu pertama kali populer di wilayah Semarang, Jawa Tengah.

Namun setiap daerah di Indonesia, soto memiliki nama yang berbeda. Misalnya, Coto di Makassar, Tauto di Pekalongan, dan Sauto di beberapa daerah timur di Indonesia.

2. Siomai

Konon, siomai bukan asli Bandung, tapi merupakan kuliner bangsa Tiongkok di Mongolia Dalam. Dalam resep masakan China, siomai adalah daging babi cincang, dibungkus kulit tipis yang terbuat dari tepung terigu.

Siomai berbentuk silinder dan di atasnya diberi hiasan telur kepiting, parutan wortel, atau kacang polong. Setelah dimatangkan dengan cara dikukus, siomai dimakan dengan cuka atau kecap asin.

3. Nasi Goreng

Bule atau orang asing sangat mengenal nasi goreng sebagai makanan yang wajib dicoba ketika datang ke Indonesia. Namun, menurut sejarah makanan tersebut sudah ada sejak lama dan kerap dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, karena mereka tak menyukai nasi yang sudah dingin.

Jadi nasi yang sudah matang digoreng agar dapat dihidangkan kembali. Diketahui nasi goreng tersebar di Asia Tenggara lewat orang Tiongkok yang datang, untuk berdagang.

4. Mi Ayam Mie Ayam ternyata berasal dari Fujian dan Guandong, daerah pelabuhan Tiongkok Selatan. Budaya China peranakan, terkenal dengan budaya menikmati hidup.

Bagi mereka, kerja habis-habisan harus diganti dengan makan enak dan hidup nyaman. Dari filosofi makan enak itu lahirlah mie ayam yang merupakan makanan semua kalangan. Menu itu dijual mulai dari gerobakan, warung kecil, hingga restoran mewah.

5. Bubur Ayam

Budi San, pengamat kuliner tradisional Tiongkok menjelaskan bahwa bubur ayam sudah ada, sejak era Kaisar Shih Huang Ti pada 238 SM. Saat itu, bubur ayam menjadi makanan alternatif rakyat dan prajurit Tiongkok, agar tak mati kelaparan karena kekuarngan bahan pangan ketika kemarau panjang. Nah hidangan ini pertama kali dibuat di Indonesia oleh seorang niagawan Tiongkok