Tamoranews.com - Siapa yang tak suka KitKat? Wafer cokelat yang terkenal dengan slogan "Have a break, have a KitKat" ini merupakan salah satu produk olahan cokelat terlaris di dunia. Bisa ditemui nyaris di seluruh dunia dan masih merajai pasar permen cokelat di berbagai negara.
Tetapi tahukah kamu seperti apa sejarah KitKat? Bagaimana ceritanya wafer cokelat ini bisa begitu sukses, bahkan sampai dibuat dalam ratusan varian rasa? Berikut ini kami sajikan beberapa fakta unik dan menarik tentang KitKat.
1. Diciptakan oleh Rowntree, dikuasai oleh Nestle, diproduksi oleh Hersheys khusus untuk pasar AS
KitKat pertama kali diproduksi oleh Rowntree, sebuah perusahaan manufaktur dari Inggris pada tahun 1930-an. Rowntree lantas diakuisisi oleh Nestle pada tahun 1988 dan ini memberikan lisensi bagi perusahaan tersebut untuk memasarkan KitKat di seluruh dunia.
Khusus untuk Amerika Serikat, KitKat diproduksi dan dipasarkan oleh Hersheys. Sebelum diakuisisi Nestle, perusahaan ini sudah memegang lisensi peredaran KitKat di Amerika Serikat.
2. Nama KitKat sudah ada sejak abad 17
KitKat diambil dari nama sebuah klub sosial yang sudah berdiri sejak tahun 1690-an di London. Klub ini merupakan tempat berkumpulnya para simpatisan partai Whig. Nama klub sendiri berasal dari menu pai daging legendaris yang disajikan di sana. Pai tersebut diberi nama Kit Cat, mengambil nama panggilan Christopher Catling, pemilik sekaligus pencipta resepnya.
Pada tahun 1911, Joseph Rowntree membeli nama Kit Cat dan menggunakannya untuk produk permen cokelat yang hendak dia produksi.
3. Awalnya cuma sekotak cokelat biasa
Pada tahun 1920-an, KitKat adalah produk olahan cokelat biasa yang dikemas dalam kotak. Produk ini kurang diterima pasaran dan kemudian dihentikan pembuatannya dalam beberapa tahun saja.
Pada tahun 1935, Rowntree memperkenalkan wafer cokelat batangan yang bisa dipatahkan dengan mudah. Awalnya, produk tersebut diberi nama Rowntrees Chocolate Crisp kemudian berganti nama menjadi KitKat Chocolate Crisp.
4. Merek pertama yang digunakan sebagai nama Android Operating System
KitKat merupakan merek pertama yang resmi digunakan sebagai nama sistem operasi mobile Android. Selain KitKat, nama makanan yang digunakan antara lain Froyo, Ice Cream Sandwich, Jelly Bean, Lollipop, dan Marshmallow.
5. Pernah dituntut konsumen gara-gara 'kelupaan menambahkan wafer'
Pada bulan Januari 2016 lalu, seorang mahasiswa hukum di London yang bernama Saima Ahmad mengajukan tuntutan kepada Nestle karena mengaku mendapatkan KitKat tanpa lapisan wafer di dalamnya. Perempuan ini mengklaim hal tersebut membuatnya mengalami kerugian finansial dan emosional serta kehilangan kepercayaan terhadap Nestle.
Sebagai ganti rugi, Saima menuntut persediaan KitKat gratis seumur hidup dan posisi sebagai petugas kendali mutu KitKat.
6. Cetak rekor Guinness, terjual 418 batang setiap detik
Menurut catatan Guinness World of Records, Nestle memecahkan rekor penjualan tertinggi pada tahun 1995. 13,2 miliar KitKats terjual dalam satu tahun. Jika dirata-rata, Nestle berhasil menjual 418 KitKat setiap detiknya.
7. Menggunakan bungkus biru selama Perang Dunia II
Berhubung susu merupakan barang langka saat Perang Dunia II, KitKat harus menggunakan cokelat hitam murni dan meniadakan campuran susu dalam produk. Untuk menandai hal ini, digunakanlah kemasan baru dengan warna biru yang disertai penjelasan khusus. Kemasan ini digunakan selama 5 tahun sebelum KitKat kembali memakai kemasan warna merah yang menjadi ciri khas mereka.
8. Bentuknya khusus dirancang untuk para buruh
Bentuk KitKat yang berbentuk kotak dan mudah dipatahkan sengaja dibuat untuk memudahkan para buruh. Rowntree ingin agar wafer cokelat bikinan mereka bisa dimasukkan ke dalam kantong makan siang para pekerja dengan mudah.
9. Konsep iklan break baru diperkenalkan pada tahun 1958
Sama seperti Oreo yang terkenal karena dimakan dengan dicelupkan ke dalam susu, KitKat juga melekat di hati para konsumen karena konsep break-nya. Istilah break dikaitkan dengan cara mematahkan cokelat yang menimbulkan bunyi unik dan break yang berarti istirahat.
10. Jumlah batangan cokelat berbeda di tiap negara
Di Indonesia, KitKat dijual dalam kemasan berisi 1, 2, atau 4 keping. Di Timur Tengah, Nestle menjual KitKat berisi 3 batang wafer cokelat untuk menyesuaikan dengan mata uang lokal. Sementara di Selandia Baru dan Australia ada KitKat berisi 12 batang untuk dimakan beberapa orang sekaligus.
Ada lebih dari 300 rasa di seluruh dunia
Selain KitKat original yang terdiri dari campuran cokelat susu, ada pula KitKat cokelat putih dan green tea yang cukup populer di berbagai negara. Tetapi sebenarnya ada lebih dari 300 varian rasa KitKat yang pernah dibuat. Kebanyakan merupakan produk terbatas yang hanya dipasarkan di Jepang.
Iutlah beberapa fakta unik dan menggugah selera yang berkaitan dengan KitKat. Sumber: Mental_floss
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon