Patung Yesus Penebus di Rio de Janeiro |
Nantinya, di titik nol perbatasan Simalungun dan Karo tersebut, akan dibangun patung salib raksasa, seperti yang ada di Brasil.
"Buatkan tempat di sini (Sipiso-Piso) lebih ke wisata rohani, tentunya ini akan menjadi daya tarik baru dan tentunya akan terlihat lebih keren," ucap Bupati Simalungun JR Saragih, saat dilansir dar Tribunmedan.
Bupati Simalungun JR Saragih (kiri) dan Bupati Karo Terkelin Brahmana saat meninjau Puncak Sipiso-piso yang merupakan titik nol perbatasan Karo dan Simalungun. Nantinya di puncak tersebut akan dibangun patung salib raksasa seperti di Brasil./Tribunmedan |
"Kita akan buat jalan berbentuk tangga seperti wisata agama Katolik yakni jalan salib maka ini akan menjadi dua kabupaten yaitu Simalungun dan Karo yang cantik untuk dilihat," bebernya.
Selain itu, kedua Kabupaten Simalungun dan Karo juga akan menyatukan persepsi demi menjadi penunjang keinginan Presiden Jokowi dalam memperindah Danau Toba sebagai salah satu destinasi prioritas di Tanah Air.
"Kita harus mempersiapkan anggaran setiap tahun, lalu memperkuat budaya otomatis lintas antara masyarakat Simalungun dengan Karo bisa terus bersinergi dalam memenuhi percepatan kawasan wisata Danau Toba," paparnya lagi.
Terkelin Brahmana juga mengaminkan atas apa yang diutarakan oleh JR Saragih. Baginya, ini adalah langkah yang positif guna mempercantik Danau Toba.
"Melalui kerjasama antara dua Kabupaten yakni Simalungun dan Karo maka akan timbul rasa kebersamaan yang otomatis bisa mempromosikan Danau Toba yang nantinya akan menjadi Monaco of Asia," tutupnya tersenyum.
Sebelumnya, Bupati Simalungun JR Saragih melakukan kunjungan kerja ke Pemerintahan Kabupaten Karo. Dalam kunjungan kerjanya, dirinya menekankan beberapa hal demi memajukan antara Simalungun dengan Karo. Kunjungan JR Saragih beserta jajarannya di Kantor Bupati Kabupaten Karo, disambut hangat Bupati Karo Terkelin Brahmana beserta jajarannya.
Dalam pertemuan tersebut JR Saragih mengungkapkan beberapa hal untuk memajukan Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Karo, Sumatera Utara dalam menumbuhkan PAD di Sumatera Utara khususnya di dua kabupaten tersebut.
Di Kesinergian kedua Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Karo akan membentuk MoU dalam bidang pariwisata. Bahkan dalam waktu dekat keduanya akan menemui Bupati yang ada di perbatasan yakni Pak Pak dan Dairi, sehingga gaung kerjasama dua kabupaten ini bisa mencapai tujuan yang menjadi bagian dalam mendukung program kinerja Presiden Jokowi dalam memajukan Danau Toba.
"Kita harus fokuskan pesta budaya. Kita harus mempersatukan, yang berbeda adalah Simalungun, Karo, Pakpak dan Dairi dan ini harus menjadi satu untuk membawa nama Sumatera Utara," ucap JR Saragih.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon