Tamoranews.com - Di Brazil, terdapat sebuah kota yang ditempati oleh banyak wanita cantik. Kota ini adalah Noiva do Cordeiro, bagian tenggara Brazil. Yang bikin makin betah, penduduk wanita di Kota ini rata-rata berusia 20 hingga 35 tahun. Salah satu alasan Kota ini lebih banyak dihuni oleh wanita adalah para pria pergi merantau ke daerah lain.
Mirip seperti Nova do Cordeiro, Brazil ternyata di Indonesia juga ada sebuah pulau yang penduduknya didominasi oleh kaum hawa. Pulau ini merupakan Pulau Tonduk yang terletak tak jauh dari pulau Raas, termasuk ke dalam daerah pulau Madura. Jumlah penduduk pulau ini adalah 3.500 jiwa dan 65% penduduk pulau ini pergi merantau.
Nama pulau yang juga sering disebut sebagai pulau putri ini berasal dari kata Tunduk dalam bahasa Madura. Butuh waktu 30 menit dari pelabuhan Pulau Raas untuk menuju pulau ini. Di pulau ini, sumber listrik masih terbatas. Para warga lebih sering menggunakan tenaga surya atau genset untuk menghidupkan barang elektronik. Bahkan sinyal komunikasi pun susah didapatkan jika berkunjung ke pulau ini.
Alasan banyaknya wanita yang menghuni pulau ini adalah para pria memutuskan untuk merantau, mirip seperti Nova do Cordeiro. Kendati tanpa pria, para wanita yang tinggal di pulau ini dapat menghidupi diri sendiri dengan berdagang dan juga membuat kerajinan manik-manik dari batu kapur.
Meski didominasi oleh kaum hawa, masih terdapat pria yang tinggal di pulau damai ini. Pria yang memutuskan untuk tinggal di pulau ini mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan teripang. Harga per 1 kilogram teripang yang didapat dari menyelam saja bisa mencapai Rp 1 juta.
Pulau ini dikenal sebagai desa yang damai karena hingga saat ini jarang terlihat pertikaian antar warga. Lagipula penduduk pulau ini didominasi oleh perempuan sehingga tingkat timbulnya kekerasan sudah pasti bisa ditekan. Sayangnya pulau ini terancam oleh abrasi yang membuat dataran pulau semakin hari semakin mengalami penyusutan.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon