-->

Sabtu, 31 Desember 2016

Pilot Yang Diduga Mabuk Dipecat, CEO Citilink Mengundurkan Diri

author photo


Maskapai penerbangan Citilink mendadak jadi ramai dibicarakan di media sosial. Semua ini bermula dari video salah satu pilotnya yang diduga mabuk sebelum terbang dari Surabaya ke Jakarta dengan pesawat GQ 800 pada hari Rabu (28/12). Gara-gara dugaan tersebut, pesawat sempat delay.

Setelah ramai dibicarakan dan digantikan oleh rekan lainnya, pilot tersebut akhirnya diberhentikan. Yang bersangkutan dinilai telah melakukan kesalahan berat dan menunjukkan sikap serta tindak yang tidak profesional dalam menjalan tugas. Ia juga dinilai telah mengabaikan prosedur keselamatan dan keamanan penerbangan yang berpotensi membahayakan keamanan dan keselamatan penumpang dan awak lainnya.

"Berdasarkan penelusuran dan juga laporan yang diterima, manajemen Citilink Indonesia sampai pada satu sikap terkait dengan peristiwa tersebut. Citilink mengambil tindakan tegas berupa pemutusan hubungan kerja terhadap pilot yang bersangkutan," kata CEO Citilink Indonesia, Albert Burhan di Jakarta, Jumat (30/12), seperti dilansir dari Merdeka.


Kronologis kejadian ini yaitu pada Rabu pukul 05.09 WIB, pilot tiba di flight operations atau flops dan langsung ke pesawat yang parkir di stand 5A dengan B sedang proses boarding. Pilot masuk ke kokpit dan membuat pengumuman di kabin pesawat dengan suara yang kurang jelas, sehingga hampir semua penumpang komplain dan meminta captain pilot diganti.

Pukul 05.30 WIB, seluruh penumpang turun dari pesawat. Flops Citilink memutuskan mengganti pilot dengan Capt. Wahana Agus. Seluruh penumpang naik ke pesawat kembali dan sembilan penumpang memilih membatalkan penerbangan. Pilot yang diduga mabuk tersebut kemudian menjalani pemeriksaan di klinik Graha Angkasa Pura I oleh dr Putu. Hasil tes alkohol dan obat-obatan adalah negatif.

Terkait dengan permasalahan ini yang mendadak jadi viral, CEO dan Direktur Produksi dari Citilink mengajukan pengunduran diri. Sang CEO mengaku telah menyampaikan pengunduran dirinya tersebut secara lisan dan surat resmi akan segera diserahkan kepada pemegang saham.

"Dampak yang telah diberikan dari masalah ini kepada Citilink, secara personal, saya dan Pak Hadinoto Direktur Produksi merasa bertanggung jawab atas hal ini, sehingga kami mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri dari Citilink," ujar CEO Albert Burhan dalam konferensi pers.

Albert yang pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan Citilink itu berharap maskapai penerbangan berbiaya murah di bawah naungan Garuda Indonesia itu bisa lebih baik ke depannya. Dan semoga saja kejadian yang bisa bikin penumpang ketakutan ini tak akan terjadi lagi di masa yang akan datang.

This post have 0 komentar


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post